Hilang ke Perawanan, Usia Kapan??? Pada umur berapa sebaiknya seorang gadis atau wanita mulai mengeksplorasi seks ? Masyarakat lebih pada keluarga tiap-tiap gadis, komunitas dan masyarakat mungkin akan menentukan/ memutuskan kapan dia dibolehkan/diizinkan menjadi aktif secara seksual. Masyarakat barat tentunya tidak membolehkan gadis menjadi aktif secara seksual diluar kehamilan yang benar. Dua faktor puberitas dan tekanan (pengaruh teman sebaya. Biasanya menentukan usia dimana gadis menjadi aktif secara seksual, ini disebabkan ciri seksual keduanya yaitu payudara menarik perhatian laki-laki yang lebih tua. Dan mungkin karena dia tidak dapat mengabaikan perkembangan seksnya yang terus berjalan untuk jangka waktu yang tidak terbatas. Dia sering kurang segan melakukan seks dari gadis yang lebih tua. Wanita yang menjadi aktif secara seksual pada usia muda biasanya mereka telah menunggu lama untuk melakukannya. Bahkan mereka mempunyai perasaan yang positif pengalaman awalnya ini, sebagian besar wanita ini terlihat buruk dan sadar mereka hanya belum siap mejadi aktif secara seksual ketika mereka melakukan. Alasan mereka belum siap adalah mereka tidak cukup mengetahui tentang seks, sebagai hasilnya tidak menyangkan jika dia dapat melakukannya. Mereka biasanya tidak mengembangkan kemampuan dasar seksualnya secara penuh sampai 5,10, atau bahkan 20 tahun setelah mereka memulai hubungan seksual. Mereka mungkin tidak bermastrubasi dan tanya mencoba-coba keterampilan dasarnya secara penuh sejak mereka tidak menganggap seks sebagai suatu kebutuhan. Sementara mereka dapat menikmati seks dalam tingkat emosional, orgasme sering tidak ada/ dilupakan. Ini sering membuat mereka ingin tahu “ apakah itu semua ada?” Pendapat yang meledek-ledek tidak ada. Saya berharap saya dapat mengatakan kepada wanita muda yang membaca ini tepatnya ketika mereka mulai mengeksplorasi seksual mereka dengan seorang pasangan, tapi saya tidak dapat. Itu tergantung situasi tiap-tiap individu wanita, jika orang tua seorang anak, kamu mungkin menjadi aktif secara seksual lama sebelum kamu membaca ini, sebaiknya jika kamu hidup dalam keluarga atau lingkungan yang tidak mengizinkan wanita muda menjadi seksual, percabangan masyarakat menjadikanmu seksual, bukan hal berapa banyak kamu akan bernafsu/ berhasrat dapat menyebabkan kamu lebih merugi daripada baik, kadang-kadang bahkan seks itu tidak salah tapi juga tidak benar. Setiap wanita harus menetapkan waktu yang tepat untuk dirinya sendiri tanpa menjadi egois. Jika kamu tidak yakin jika kamu siap kemudian kamu tidak siap dan perlu menunggu sampai dia 20 tahun dan pertama kali untuk memulai mengeksplorasi seksualitasnya dengan seorang pasangan. Jika sesuatu memberikan masyarakat kita sekarang resiko ruwet, yakni penyakit menular secara seksual seperti AIDS hal itu jauh lebih baik bagi wanita untuk menunggu. Sata tidak mengatakan gadis remaja sebaik-baiknya tidak melakukan seks dengan seorang pasangan itu hanya sebuah pilihan bijak jika mereka memutuskan tidak melakukan. Setiap gadis perlu membuat keputusan untuk dirinya sendiri. Pendapat umum, semakim lama seorang wanita muda menunggu untuk mengeksplorasi pasangan seksnya, lebih baik baginya. Alasan wanita muda menunda pasangan seks karena masyarakat kita tidak mempersiapkan mereka dengan baik untuk itu, bukan karena hal itu lumrah/ alami bagi mereka untuk menunggu. Kita menghalangi/ menyela perkembangan seksual pada gadis-gadis kita pada saat lahir dan kemudian berusaha menundanya dalam kehidupannya kemudian, sampai kemudian berusaha menundanya dalam kehidupannya kemudian, sampai kemudian mereka berusia 18 tahun dan menikah. Mungkin mengharapkan mereka melakukan seks secara penuh pada malam pengantin mereka. Ketika gadis remaja menyatakan tertarik pada pasangan seksnya, the Memaksa/ menekan dia untuk melakukan senggama. Bahkan dia melakukan aktivitas seksual yang lain agar supaya dapat menunda hal itu, biasanya akan segera terjadi. Lama perkembangan seksual ada yang 19 sampai 15 tahun antara waktu dia mulai mengeksplorasi seks dan pengalaman pertamanya dalam bersenggama. Dalam masyarakat kita jangka waktu itu hanya beberapa menit selama beberapa tahun. Ada keadaan tertentu ketika wanita muda sebaiknya tidak menjadi aktif secara seksual, tidak ada alasan untuk wanita muda merasa dia “harus” melakukan sex, jika dia merasa cara ini adalah sesuatu yang sangat salah dalam kondisinya. Jika seseorang mengatakan kamu “sebaiknya” atau bahwa kamu “harus” kamu “sebaiknya tidak” sama sekali tidak ada alasan kamu harus melakukan seks, kamu sebaiknya melakukan seks karena kamu ingin, karena kamu ingin mengenal, dan karena kamu ingin menberi dan menerima kenikmatan seksual. Kamu tidak melakukannya karena cinta, karena setiap orang melakukannya atau karena merasa “dewasa” jika kamu merasa tidak dapat menjauh dari kondisi tanpa melakukan seks, maka sebaiknya kamu meninggalkannya. Jika seorang pasangan wanita muda dan temannya betul-betul sungguh-sungguh “memperhatikanya, menghargainya” dan mencintainya, mereka tidak akan pernah membuat perasaannya harus aktif secara seksual. Cinta adalah alasan terakhir melakukan seks, jika pasangan kamu benar-benar mencintai kamu, mereka tidak akan meminta kamu aktif secara seksual sebelum kamu siap jika kamu tidak merasa betul-betul nyaman dengan kondisi/keadaan hal itu tidak benar (jangan lakukan) dan kamu perlu menarik diri untuk melakukan itu. Gadis menghadapi kondisi/keadaan ini membutuhkan seseorang yang dapat memberinya dukungan emosional. Dengan ketidakadaan seks sekalipun dia tahu. Dia sebaiknya tidak melakukannya. Orang tua dan pemberi perhatian utama sangat penting dalam kehidupan seorang wanita muda. Jika seorang wanita muda memutuskan dia ingin melakukan senggama kapan waktu usia yang tepat untuk mulai melakukan eksplorasi ini? Jika seseorang melewati rangkaian perkembangan yang saya garis bawahi diatas. Dia mungkin akan mulai melakukan senggama selama masa puber, seperti ciri-ciri seksual keduanya dan pheromones akan menarik perhatian laki-laki yang telah tua. Sejak dia telah siap aktif secara seksual selama beberapa tahun dia mungkin akan menjadi siap secara phisik dan mental untuk melakukannya. Disamping tidak dibenarkan oleh masyarakat kita akan banyak gadis muda yang menjadi hamil yang mana akan mungkin akan meningkat jumlah/ angka kematian ibu dan anak yang terjadi. Sementara banyak gadis mulai menstruasi pada usia 10 tahun, tubuh mereka dan tentunya pikiran mereka belum siap bereproduksi pada usia tersebut. Melakukan senggama ketika kebutuhan biologis mendesak untuk dipenuhi juga dikembangkan adalah bukan ide yang benar, satu hal yang harus diakui bahwa gadis remaja sering memiliki hasrat seks yang sangat kuat dan sulit diabaikan, kita sering bicara tentang bagaimana remaja (laki-laki) yang hormonnya terus bertambah, melupakan bahwa gadis remaja mengalami kondisi yang sama. Banyak orang yang bernafsu untuk melakukan senggama sebaiknya pertama menanyakan pada dirinya (laki-laki / wanita ) apakah mereka ingin menpunyai anak dengan pasangan mereka. Ini berlaku untuk semua wanita dan laki-laki pada usia produktif. Menjadi hamil bukan suatu “keajaiban” untuk mayoritas umur belasan tahun dan wanita. Sebagian besar wanita usia belasan tahun sangan subur dan sangat mudah hamil. Jika seorang belasan tahun telah mulai mengalami periode menstruasi dia bisa hamil dan mungkin terjadi juga jika dia membiarkan sperma masuk kedalam vaginanya. Jika tidak menggunakan pengontrol kehamilan/ kelahiran. Beberapa wanita umur belasan tahun menjadi hamil pada saat senggama pertama, dan jarang terjadi gadis yang belum pernah melakukan senggama menjadi hamil. Meskipun kontrol kehamilan digunakan secara benar yang mana orang yang kurang berpengalaman mungkin salah menggunakannya, masih ada kemungkinan untuk terjadi kehamilan. Tidak ada bentuk kontrol kehamilan yang 100% efektif. Jika kamu tahu kamu tidak ingin mempunyai bayi dan akan mengakibatkan kerugian bagi kehidupan kamu. Kamu dapat memilih untuk tidak melakukan senggama dengan pasangan itu. Secara umum wanita yang sekolah atau kuliah sebaiknya memandang kehamilan seperti hal yang sangat tidak menyenangkan. Jika kamu tidak ingin mempunyai bayi kamu mungkin lebih baik tidak melakukan senggama. Sebuah kata nasihat untuk “pengantin perawan” dan wanita yang menunda menikmati dalam semua bentuk aktivitas seks sampai usia mereka 20 tahun atau lebih. Wanita yang melakukan juga sering menilai keperawanan mereka sangat berarti atau yang lainnya mereka tidak akan menunggu lama untuk menjadi aktif secara seksual, hal itu berarti banyak dari mereka sudah tidak perawan dan mereka mempunyai harapan yang tinggi sehubungan dengan saat pertama mereka. Masalahnya terdapat pada bila yang dilakukan tidak mempunyai pengalaman seksual mungkin kamu tidak akan siap untuk bersenggama, atau untuk melakukan hal itu, sesuatu yang lebih dari pelukan dan ciuman. Saran saya untuk wanita ini anda mengembangkan secara perlahan-lahan keterampilan seksual mereka dan kemudian memperpanjang sebelum mereka melakukan senggama dengan pasangan mereka. Hal itu mungkin pilihan yang bijak untuk merayakan perayaan pertama dengan melakukan hubungan seksual untuk pertama kali. Yang tidak dilakukan pada waktu malam perkawinanmu yang mungkin kamu stess dan lelah. Kamu mungkin menikah untuk bertahun-tahun jadi tidak perlu berusaha atau melakukan sesuatu pada malam pertama atau minggu pertama. Keinginan hasrat untuk melakukan itu tidak akan berkurang jika kamu menunggu. Jika segala sesuatu diharapkan tumbuh seperti kamu dan pasanganmu mengembangkan hubungan bersenang-senanglah dan nikmatilah, tapi jangan jadikan tekanan atas diri kamu untuk menjadi pembangkit seksual dan tambahan pula, hal itu tidak untuk pernikahan adalah menjalankan hubungan jika kehamilan terjadi dalam tahun pertama. Pasangan seksual mana yang sebaiknya dipilih oleh wanita atau wanita berusia belasan tahun untuk melakukan senggama pertama kali? Itu tergantung pada individunya. Seorang pasangan yang berhubungan lama adalah pilihan yang baik. Kamu tidak perlu mencintai mereka atau menikah dengan mereka tapi kamu sebaiknya menjadi teman ygg baik yang setia dan menghargai satu sama lain. Kamu sebaiknya menikmati bersama, berharap kamu dapat menunjukkan pikiran dan perasaan kamu pada mereka dengan bebas. Kamu sebaiknya memimpikan hubungan yang berlangsung bertahun-tahun bukan beberapa hari atau beberapa bulan. Hal ini karena seks adalah proses pembelajaran yang membutuhkan waktu dan komunikasi. Sebelum kamu mengambil bagian dalam hubungan seksual dimana kamu memutuskan melakukan hubungan seksual (senggama) kamu sebaiknya siap meluangkan waktu untuk mengembangkan keterampilan dasar seksual kamu bersama-sama. Wanita usia belasan tahun sebaiknya memilih pasangan untuk melakukan seks (senggama) untuk pertama kalinya dengan hati-hati. Jika kamu tidak yakin mereka adalah salah satu yang benar, bukan mereka, sekalipun mereka adalah benar itu tidak berarti harus juga. Terlihat bahwa untuk membujuk wanita muda tidak melakukan seks dan senggama masyarakat kita telah menggunakan cara yang menakutkan. Masyarakat berusaha membuat gadis-gadis takut pada pengalaman pertama mereka dengan menuntun mereka percaya akan rasa sakit dan darah, jika kamu percaya itu akan terjadi maka kamu mungkin tidak melakukannya sementara pengalaman pertama seorang wanita dalam bersenggama dapat menyebabkan rasa sakit dan pendarahan. Hal itu tidak seburuk yang kita telah percaya. Sementara sebagian besar wanita mengalami rasa sakit dan tidak nyaman hal itu jarang sekali, dalam banyak kejadian rasa sakit menandakan ada sesuatu yang salah. Sekitar 50% wanita mengalami pendarahan pada saar pertama atau pasangan pertama kali melakukan senggaman, pengyebab pendarahan ini bisasanya akibat robeknya selaput darah. Kadang-kadang dinding vagina dapat terluka dan ini juga dapat menyebabkan pendarahan, biasanya pendaharannya sangat sedikit, satu sendok makan atau kurang (dengan perbandingan sekitar 4 sendok makan yang hilang setiap periode menstruasi) peristiwa yang jarang ini ada yang dapat menjadi banyak tapi ini adalah pengecualian dan wanita sebaiknya tidak beranggapan ini akan terjadi pada mereka. Cara untuk menghindari ini anti depresi dengan cara pelan-pelan dan hati-hati menembus selaput dara dan utamanya vagina pada saat senggama. Kelihatannya jika cara biasa yang dilakukan untuk perkembangan seksual yang terjadi pada saat selaput dara akan menjadi lebih perlahan dan sedikit rasa sakit. Memperlebar jauh sebelum melakukan senggama untuk pertama kali. Wanita dapat melakukan ini sendiri dengan menggunakan jari-jarinya. Meminyaki jari-jari kamu dengan minyak pelumas (cairan pelicin) atau air liur dan kemudian dengan pelan-pelan dan dengan hati-hati memasukkannya dalam vaginamu sambil bermastrubasi. Kamu akan terangsang secara seksual ketika melakukan ini. Gunakan tangan yang satu untuk menyentuh clitorismu sambil tangan yang satu mengeksplorasi/ menjejaki vaginamu. Pada pertumbuhan hanya ujung jarimu yang akan tekan dengan hati-hati/ lemah lembut jari kamu pada vagina luar dari pusat vaginamu. Bayangkan vaginamu adalah pusat jam tekan dengan jari-jari kamu sesuai dengan angka-angka pada permukaan jam. Ini adalah alat perenggangan pada selaput dara. Pada waktu yang lain kamu lakukan dengan menggunakan 3 jari atau alat dengan ukuran yang sama.